Walisongo adalah wali atau wakil yang berjumlah sembilan orang (9). Walisongo adalah ulama yang terkenal dalam dakwahnya dalam penyebaran agama islam, terutama di pulau jawa. Daerah tempat walisongo tinggal di bagi menjadi beberapa bagian daerah di pulau jawa yaitu: jawa barat,jawa tengah dan jawa timur.
Untuk di jawa barat keberadaan walisongo di daerah cirebon. Jawa tengah berada di daerah demak, kudis dan muria. Untuk jawa timur berada di daerah gresik, lamongan dan tuban.
Dalam perannya menyebarkan agama islam, para walisongo berperan sebagai pendiri beberapa kerasaan islam, serta di era yang lebih maju mendirikan pondok-pondok pesantren untuk mengajarkan ilmu pengetahuan islam di Indonesia.
Secara arti walisongo mempunyai arti wali yang berjumlah sembilan. Nah untuk itu berikut kita akan bahas contoh kliping tentang walisongo.
Kliping tentang walisongo
1.Sunan Gresik atau Maulana Malik Ibrahim
Maulana malik ibrahim atau sering kita kenal dengan julukan sunan gresik adalah juga keturunan Nabi Muhammad SAW (ref:wikipedia), berdasarkan As-Sayyid Maulana Malik Ibrahim Nasab Maulana Malik Ibrahim menurut catatan Dari As-Sayyid Bahruddin Ba’alawi Al-Husaini yang kumpulan catatannya kemudian dibukukan dalam Ensiklopedi Nasab Ahlul Bait yang terdiri dari beberapa volume (jilid).
Sunan gresik terkenal sebagai wali pertama yang mengajarkan dakwah serta mengajarkan bagaimana bercocok tanam kepada masyarakat di sekitar pulau jawa. Menarik garis keturunan kepada Nabi muhammad berikut garis nasab atau keturunan sunan gresik:
- As-Sayyid Maulana Malik Ibrahim bin
- As-Sayyid Barakat Zainal Alam bin
- As-Sayyid Husain Jamaluddin bin
- As-Sayyid Ahmad Jalaluddin bin
- As-Sayyid Abdullah bin
- As-Sayyid Abdul Malik Azmatkhan
- bin As-Sayyid Alwi Ammil Faqih bin As-Sayyid Muhammad Shahib Mirbath bin
- As-Sayyid Ali Khali’ Qasam bin
- As-Sayyid Alwi bin As-Sayyid Muhammad bin
- As-Sayyid Alwi bin
- As-Sayyid Ubaidillah bin
- Al-Imam Ahmad Al-Muhajir bin
- Al-Imam Isa bin
- Al-Imam Muhammad bin
- Al-Imam Ali Al-Uraidhi bin
- Al-Imam Ja’far Shadiq bin
- Al-Imam Muhammad Al-Baqir bin
- Al-Imam Ali Zainal Abidin bin
- Al-Imam Al-Husain bin
- Sayyidah Fathimah Az-Zahra/Ali bin
- Abi Thalib, binti
- Nabi Muhammad SAW
2.Sunan Ampel atau Raden Rahmat
Sunan ampel adalah tokoh wali yang di kenal sebagai wali sesepuh di antar wali. Dalam perannya mendirikan pondok pesantren dan berdakwah agama islam, pesantren yang telah di dirikan yaitu Pesantraen Ampel Denta, yang berlokasi di kota surabaya. Secara nasab sunan ampel dapat di lihat melalui garis nasab sebagai berikut:
- Sunan Ampel bin
- Sayyid Ibrahim Zainuddin Al-Akbar bin
- Sayyid Jamaluddin Al-Husain bin
- Sayyid Ahmad Jalaluddin bin
- Sayyid Abdullah bin
- Sayyid Abdul Malik Azmatkhan bin
- Sayyid Alwi Ammil Faqih bin
- Sayyid Muhammad Shahib Mirbath bin
- Sayyid Ali Khali’ Qasam bin
- Sayyid Alwi bin
- Sayyid Muhammad bin
- Sayyid Alwi bin
- Sayyid Ubaidillah bin
- Sayyid Ahmad Al-Muhajir bin
- Sayyid Isa bin
- Sayyid Muhammad bin
- Sayyid Ali Al-Uraidhi bin
- Imam Ja’far Shadiq bin
- Imam Muhammad Al-Baqir bin
- Imam Ali Zainal Abidin bin
- Imam Al-Husain bin
- Sayyidah Fathimah Az-Zahra binti
- Nabi Muhammad SAW
3.Sunan Bonang atau Raden Makhdum Ibrahim
Sunan bonang merupakan anak dari sunan ampel yang lahir dari pasangan Sunan Ampel dengan Nyai Ageng Manila. Di daerah jawa beliau terkenal dengan metode dakwah dengan menggunakan metode kesenian. Dengan memanfaatkan kesenian menjadi salahsat prantara dakwah dalam menyebarkan agama islam, cara ini lunak namun dapat di terima oleh masyarakat, tanpa ada penolakan. Dan dengan cara ini tujuan akhirnya tidak lain dan tidak bukan adalah agar maysarakat merasa terpanggil untuk masuk memeluk agama islam.
Beberapa karya seni lagu yang telah di ciptakan oleh beliau diantaranya Lagu suluk wiji dan tombo ati. Lagu ini di mainkan dengan menggunakan alat musik rebab dan juga bonang. Pada masa belum berkembangnya ilmu pengetahuan, sebuah dakwah akan di rasa asing jika tidak diterima dengan baik, hal ini yang menurut saya menjadi dasar agar dakwa dapat diterima dengan baik, caranya adalah dengan menghindari penolakan dan perlawanan, dengan cara mendekati masyarakat dengan apa yang mereka sukai.
4.Sunan Drajat atau Raden Qasim
Sunan drajat mempunyai nama asli yaitu Masih Munat, beli juga masih keturunan atau anak dari sunan ampel. Namun didunia perdakwahan beliau terkenal dengan nama sunan drajat. Selain nama asli, beliau juga mempunya nama panggilan di masa kecilnya. Panggilan masa kecil beliau yaitu Raden Qasim.
Dalam berdakwah penyebaran agama islam beliau terkenal dermawan dan suka membantu. Cara yang di lakukan yaitu menyantuni anak yatim dan membantu orang yang sedang sakit. Program-program yang di ajarkan yaitu dengan meningkatkan kemakmuran masyarakat, selalu bekerja keras dan juga kedermawanan.
Beliau juga mendirikan sebuah pesantren dimana beliau tinggal yaitu pesantren drajat yang berlokasi di darah lamongan desa drajat.
5.Sunan Kudus atau Ja’far Shadiq
Sunan Kudus merupakan keturunan atau anak dari putra Sunan Ngudung atau yang sering kita kenal dengan Raden Usman Haji, dengan pasangannya yaitu Syarifah Ruhil atau di kenal dengan nama Dewi Ruhil yang mempunyai gelar nama Nyai Anom Manyuran binti Nyai Ageng Melaka binti Sunan Ampel.
Secara nasab keturunan, sunan kudus di dapat dilihat seperti ini:
- Sunan Kudus bin
- Sunan Ngudung bin
- Fadhal Ali Murtadha bin
- Ibrahim Zainuddin Al-Akbar bin
- Jamaluddin Al-Husain bin
- Ahmad Jalaluddin bin
- Abdillah bin
- Abdul Malik Azmatkhan bin
- Alwi Ammil Faqih bin
- Muhammad Shahib Mirbath bin
- Ali Khali’ Qasam bin
- Alwi bin
- Muhammad bin
- Alwi bin
- Ubaidillah bin
- Ahmad Al-Muhajir bin
- Isa bin Muhammad bin
- Ali Al-Uraidhi bin
- Ja’far Shadiq bin
- Muhammad Al-Baqir bin
- Ali Zainal Abidin bin
- Al-Husain bin Sayyidah Fathimah Az-Zahra
- binti Nabi Muhammad Rasulullah.
Dimasanya Sunan Kudus berperan penting dalam dalam pemerintahan kerajaan Kesultanan Demak, beliau berperan sebagai panglima dan juga pemimpin perang, sekaligus menjadi penasihat Sultan Demak, Mursyid Thariqah dan hakim peradilan negara. Target dakwah yang beliau lakukan yaitu kepada kalangan kaum penguasa dan priyayi Jawa. Beberapa murid dakwahna yaitu Sunan Prawoto penguasa Demak, dan Arya Penangsang adipati Jipang Panolan.
6.Sunan Giri atau Raden Paku atau Ainul Yaqin
Sunan Giri adalah keturunan atau anak dari putra Maulana Ishaq. Beliau merupakan murid dari Sunan Ampel dan sekaligus saudara seperguruan dengan Sunan Bonang. Beliau membangun pusat dakwah dalam pemerintahan mandiri di Giri Kedaton, Gresik yang ada di wilayah Jawa dan Indonesia timur.
7.Sunan Kalijaga atau Raden Sahid
Sunan Kalijaga adalah anak atau keturunan dari putra adipati Tuban yang bernama Tumenggung Wilatikta atau Raden Sahur atau Sayyid Ahmad bin Mansur (Syekh Subakir). Beliau merupakan murid Sunan Bonang. Dalam berdakwah beliau Sunan Kalijaga juga menggunakan kesenian dan kebudayaan sebagai sarana untuk berdakwah dan mendekatkan diri kepada masyarakat, cara ini adalah cara efektif untuk dakwah agar diterima oleh masyarakat, Beberapa sarana kesenian yang di gunakan untuk dakwah beliau diantaranya kesenian wayang kulit dan tembang suluk.
Tembang suluk lir-Ilir dan Gundul-Gundul Pacul umumnya adalah salah satu beberapa karya beliau.
8.Sunan Muria atau Raden Umar Said
Sunan Muria atau kita kenal dengan nama Raden Umar Said merupakan anak atau putra dari Sunan Kalijaga. Beliau merupakan putra dari Sunan Kalijaga dengan pasangannya yaitu Dewi Sarah binti Maulana Ishaq. Sunan Muria menikah dengan Dewi Sujinah, putri Sunan Ngudung. Jadi Sunan Muria adalah adik ipar dari Sunan Kudus.
9. Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah)
Sunan Gunung Jati atau kita kenal dengan nama Syarif Hidayatullah adalah putra keturunan dari Syarif Abdullah Umdatuddin putra Ali Nurul Alam putra Syekh Husain Jamaluddin Akbar. Dari pihak ibu, ia masih keturunan keraton Pajajaran melalui Nyai Rara Santang, yaitu anak dari Sri Baduga Maharaja. Sunan Gunung Jati mengembangkan Cirebon sebagai pusat dakwah dan pemerintahannya, yang sesudahnya kemudian menjadi Kesultanan Cirebon.
Demikianlah mengenai kliping tentang walisongo dan peranannya. Semoga kita semua dapat mengambil hikmah dari pejuangan dakwah beliau.